Selasa, 29 Oktober 2013

PENJELASAN AKHLUS SUNNAH WAL JAMA`AH SOAL ILMU KALAM


Imam Abu Hanifah Rahimahullah berkata:“Aku telah menjumpai para ahli Ilmu Kalam. Hati mereka keras, jiwanya kasar, tdk peduli jika mereka bertentangan dg al-Qur-an & as-Sunnah. Mereka tdk memiliki sifat wara’ & tdk juga takwa.”
Imam Abu Hanifah Rahimahullah juga berkata saat ditanya tentang pembahasan dalam ilmu kalam dari sosok & bentuk, ia berkata: “Hendaklah engkau berpegang kepada as-Sunnah & jalan yg telah ditempuh oleh Salafush Shalih. Jauhi olehmu setiap hal baru, karena ia adalah bid&’ah.”


Al-Qadhi Abu Yusuf (wafat th. 182 H) Rahimahullah , murid dari Abu Hanifah Rahimahullah, berkata kepada Bisyr bin Ghiyaats al-Marisii: &“Ilmu tentang kalam adalah suatu kebodohan & bodoh tentang Ilmu Kalam adalah suatu ilmu. Seseorang, manakala menjadi pemuka agama / tokoh ilmu kalam, maka ia adalah zindiq / dicurigai sebagai zindiq (kafir).” Dan beliau berkata pula:“Barangsiapa yg belajar ilmu kalam, ia akan menjadi zindiq…”
Imam Ahmad Rahimahullahberkata: “Pemilik ilmu kalam tdk akan beruntung selamanya. Para ulama kalam itu adalah orang-orang zindiq (kafir).”


Imam Ibnul Jauzy Rahimahullah(wafat th. 597 H) berkata: “Para ulama & fuqaha (ahli fuqaha) umat ini dahulu mendiamkan (mengabaikan) ilmu kalam bukan karena mereka tdk mampu, tetapi karena mereka menganggap ilmu kalam itu tdk mampu menyembuhkan seorang yg haus, bahkan dapat menjadikan seorang yg sehat menjadi sakit. Oleh karena itu, mereka tdk memberi perhatian kepadanya & melarang utk terlibat di dalamnya.”


Imam Syafi’i Rahimahullah berkata: &“Barangsiapa yg memiliki ilmu kalam, ia tdk akan beruntung.” Beliau juga mengucapkan: “Hukum utk Ahli Kalam menurutku adalah mereka harus dicambuk dg pelepah kurma & sandal / sepatu & dinaikkan ke unta, lalu diiring keliling kampung. Dan dikatakan: &‘Inilah balasan orang yg meninggalkan al-Kitab & as-Sunnah & mengambil ilmu Kalam.&’&”
Beliau Rahimahullah juga menyatakan


Segala ilmu selain al-Qur-an hanyalah menyibukkan.
terkecuali ilmu hadits & fiqh utk mendalami agama.

Ilmu adalah yg tercantum di dalamnya:“Qoola Hadatsana (Telah menyampaikan hadits kepada kami).”
selainnya itu adalah &‘gangguan syaitan’ belaka.



(penjelasn ini dari kitab Syarah Aqidah Ahlus Sunnah Wal Jama'ah)


__ Foote Note
. Lihat Manhaj Imam asy-Syafi&’i fii Itsbaatil &‘Aqiidah (I/74) oleh Dr. Muhammad bin ‘Abdil Wahhab al-&‘Aqiil.
. Ibid, I/75.
. Beliau adalah murid Abu Hanifah yg paling pintar, seorang ahli hadits & termasuk Qadhi yg masyhur. Lihat Siyar A&’laamin Nubalaa&’ (VIII/535-539).
. Ia adalah seorang tokoh Ahlul Bid&’ah yg sesat, ayahnya seorang Yahudi. Ia mengambil pendapat-pendapat Jahm bin Shafwan & berhujjah dengannya. Ia termasuk orang yg menguasai ilmu Kalam.
Qutaibah bin Sa&’id berkata: &“Bisyr al-Mariisi adalah kafir.&” Dan Abu Zur&’ah ar-Raaziy berkata: &“Bisyr al-Mariisi adalah zindiq.&” Bisyr mati pd tahun 218 H. Lihat Miizanul I&’tidal karya Imam adz-Dzahabi (I/322-323 no. 1214).
. Syarah &‘Aqiidah ath-Thahawiyah, tahqiq Syu&’aib al-Arnauth & &‘Abdullah bin &‘Abdil Muhsin at-Turki (hal. 17).
. Lihat kitab Talbis Iblis (hal. 112).
. Lihat Manhaj Imam asy-Syafi&’i fii Itsbaatil &‘Aqiidah (I/75) oleh Dr. Muhammad bin &‘Abdil Wahhab al-&‘Aqiil.
Lihat Ahaadits fii Dzammil Kalam wa Ahlihi (hal. 99) karya Imam Abul Fadhl al-Maqri&’ (wafat th. 454 H), tahqiq Dr. Nashir bin &‘Abdirrahman bin Muhammad al-Juda&‘I; Jaami&’ul Bayaanil &‘Ilmi wa Fadhlihi karya Ibnu &‘Abdil Barr (II/941), & Syarah &‘Aqiidah Thahawiyyah, takhrij & ta&’liq oleh Syu&’aib al-Arnauth & &‘Abdullah bin &‘Abdil Muhsin at-Turki, hal. 17-18.
. Lihat Diwan Imam Syafi&’i hal 388 no. 206, tartib & syarah Muhammad &‘Abdur-rahim, cet. Daarul Fikri 1415 H

Tidak ada komentar:

Posting Komentar